Duh, Lupa Sarapan Pagi?

Sudahkah Anda sarapan, pagi ini? Apa, belum? Banyak dari kita yang meremehkan sarapan pagi. Buat apa sarapan pagi, toh masih ada jam makan siang. Atau mungkin, Anda selalu tergesa-gesa pergi ke kantor dan tidak punya waktu untuk sarapan. Bisa jadi Anda punya pikiran bahwa sarapan pagi hanya bisa membatalkan program diet Anda saja.
Well, mulailah buang jauh-jauh kebiasaan dan prasangka keliru Anda tersebut, karena sejatinya sarapan pagi itu wajib hukumnya dan sangat disarankan. Terdapat riset dari Universitas Harvard di Amerika yang mengatakan bahwa orang yang rajin sarapan pagi cenderung 50% terhindar dari kegemukan, ketimbang mereka yang selalu melewatkan sarapannya.
Mengapa kebiasaan ogah sarapan pagi itu merugikan kita? Berikut di bawah ini beberapa manfaatnya yang bisa Anda pertimbangkan:

Turunkan Berat Badan
Seorang ahli nutrisi, Tanya Zuckerbrot, R.D dalam bukunya yang bertajuk The F-Factor Diet mengemukakan bahwa sarapan pagi setelah perut kosong semalaman itu sesungguhnya dapat meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Sebaliknya jika Anda beraktivitas dengan perut kosong hanya akan memperlambatkan pembakaran kalori. Hal terpenting yang ditekankan Zuckerbrot adalah menu sarapan yang akan Anda konsumsi. Karena, makanan dengan kandungan karbohidrat sederhana tidak hanya akan meningkatkan jumlah glukosa dalam tubuh, tetapi juga menurunkannya secara drastis. Lebih baik mengkonsumsi makanan dengan jenis karbohidrat kompleks seperti roti gandum.

Kebutuhan Nutrisi
Tidak sarapan pagi sama artinya Anda menolak asupan nutrisi dan vitamin, di mana sangat penting untuk memberikan energi ketika Anda memulai hari. Padahal, hanya dengan sarapan sereal atau pun yoghurt akan memberikan Anda cukup kalsium dan serat.

Tingkatkan Kemampuan Otak
Para ahli dari Universitas Swansea Wales mengeluarkan hasil riset yang menunjukan bahwa pelajar yang selalu sarapan berhasil mendapatkan nilai 22% lebih tinggi dari pelajar yang tidak sarapan. Sesungguhnya sebagian besar energi (dalam bentuk glukosa dan glikogen) yang Anda punya ketika bangun pagi itu telah dikuras habis oleh aktivitas sehari sebelumnya. Padahal glukosa tersebut merupakan satu-satunya bahan bakar untuk otak. Tanpa glukosa yang cukup akan mudah membuat Anda merasa lelah dan ngantuk.

Turunkan Resiko Sakit Jantung Sebuah riset pernah menyebutkan bahwa wanita sehat yang sering melupakan sarapan pagi akan memiliki kadar kolesterol buruk ketimbang mereka yang rajin mengkonsumsi sereal dan susu di pagi hari. Zuckerbrot memaparkan bahwa serat berfungsi untuk mengikat kolesterol dan mempercepat proses ekskresinya sebelum mencapai pembuluh darah. Harvard Nurses Health pun memberi kesimpulan bahwa asupan serat tinggi
berkaitan dengan 50% penurunan resiko penyakit jantung.

Bagaimana? Masih berniat melewatkan sarapan pagi Anda? Oh ya, bagi Anda yang memang tidak pernah bisa lapar di pagi hari. Zuckerbrot punya sebuah cara, yakni Anda diharapkan berhenti dengan kebiasaan makan di jam 8 malam, dijamin jam biologis Anda akan berubah dan akan membuat Anda selalu lapar di pagi hari. Silahkan mencoba!

Related News

Leave a Reply

© 2022 Aras Raya Foundation